Tempat disini asri sekali, hijau sekali. Sangat sejuk di sana. Ketika anda memasuki kawasannya anda seperti berada di tempat lain di dunia ini. Indah pokonya di sana. Apalagi jika sudah mencapai puncak, sayangnya siiih jalan untuk ke puncaknya masik tanah biasa belum di kasih tangga jadi kalau setelah hujan becek dan sedikit licin sehingga harus berhati-hati.
Keren sih tempatnya, jalannya mudah di jangkau buat semua kalangan, banyak spot foto juga
Bagus.. Sayang kurang terawat.. Mungkin perlu investot yg kuat buat ngembangin wisata sekitar g pegat
Bukit Pertapaan merupakan bukit tempat yang digunakan untuk bertapa pada zaman dahulu. Karena di puncak bukit ini terdapat petilasan candi yang cukup disakralkan. Bagi yang wanita yang sedang berhalangan dilarang naik ke puncak bukit ini.Tempat ini merupakan sisi sebelah dari gunubg pegat. Gunung yang memiliki cerita sakral. Cukup menarik untuk dikupas dan di bahas.Untuk menuju tempat ini, bisa melalui desa kawedusan Kec. Ponggok atau lewat Desa Bagelenan Kec. Srengat Kab. Blitar.Tiket masuk lokasi hanya Rp 1.000 untuk hari biasa dan Rp 2.000 di hari libur.Di sini tersedia banyak tempat spot foto dan orabg yang berjualan makanan dan minuman. Khusus di hari libur terdapat pasar rakyat jajanan tradisional. Berbagai makanan tersedia di sini. Sambil berwisata sambil makan dan berolahraga.Ini sangat direkomendasikan untuk berwisata sehat murah meriahhh....
Sebenarnya bukit ini namanya gunung pegat karena ada 2 bukit yg tengah tengahnya dipisahkan oleh jalan. Makanya masyarakat setempat menamainya gunung pegat.Bukit yg sebelah kiri dinamakan bukit pertapaan karena konon ada seorang maling yg bertapa di bukit ini. Namanya maling arguno. Maling arguno suka mencuri dan hasil curiannya dibagikan ke rakyat yang tidak mampu.Kalo kesini harus punya stamina yang prima. Karena jalan nya mendaki. Dan di puncak bukit ada punden berundak disertai dengan batarakala dan yoni. Sayangnya tidak banyak yang tahu dari jaman apa punden ini berasal.Di atas bukit tidak ada toilet, jadi kalo ingin buang air harus ditahan dulu. Pada setengah perjalanan, pengelola menyediakan spot foto, pemandangan nya cukup bagus. Tapi harus berhati hati, jangan sampai terpeleset.Parkir dikelola masyarakat setempat, toilet ada di rumah warga kencing, mandi, buang air besar 2rb. Parkir mobil 5rb. Tiket masuk 1rb per orang. Kalo ingin beli kopi harganya 3rb per cangkir.
Tempatnya diatas. parkir dibawah ada tempat parkir rp 1.000 untuk motor dan tiket masuk rp 2.000 per orang. ada toko sebelum naik, sehingga bisa mempersiapkan diri untuk beli snack ataupun minuman kemasan. tracking sudah ada tangga semen tinggal mengikuti dan dijalan juga ada beberapa kursi untuk beristirahat bagi yang capek. di titik pertama ada spot untuk foto-foto dan duduk santai dibawah pohon menikmati angin. jika ingin naik keatas lagi ada candi peninggalan kerajaan majapahit
Jalan untuk sampai ke atas atau puncak bukit sudah bagus, setengah jalan telah dibangun tangga (dicor) untuk memudahkan pengunjung naik, sedangkan sisa setengah jalan masih alami namun sudah dibuat agar mudah dilewati. Di pertengahan jalan terdapat berbagai wahana untuk sekedar berisitirahat atau berfoto ria, kalau hari minggu terdapat penjual makanan/minuman. Di atas bukit pertapaan pemandangan pun sangat bagus dengan hawa yg sejuk, tersapat situs candi dan tempat pertapaan peninggalan zaman kerajaan dulu.Pemandangan yg bagus dapat ditemukan saat musim kemarau, saat bunga-bunga bermekaran di sepanjang jalan menuju puncak bukit pertapaan, di sekitar hutan bambu dapat mengambil beberapa foto. Waktu pagi hari udara sangat sejuk apalagi di atas puncak bukit, dan sore hari dapat melihat terbenamnya matahari.Untuk fasilitas umun, sudah ada 2 tempat parkir kendaraan dengan tarif 2000 untuk sepeda motor dan 1000 untuk sepeda, toilet umum sudah ada, dan musholla letaknya sekitar 50 meter di selatan tempat parkir.Khusus hari minggu terdapat karcis atau tiket masuk, dikenakan biaya 2000 rupiah. Sangat murah, dan diharapkan dapat membantuk perawatan tempat wisata ini.Mulai tanggal 22 Desember 2019 di bukit pertapaan terdapat pasar gunung yg hadir setiap hari minggu atau hari libur nasional. Di sana terdapat banyak penjual makanan tradisional dan berbagai hiburan seperti karaoke, senam, maupun akuistik. Di tempat sudah disediakan lesehan/alas yg bisa dipergunakan oleh keluarga, ataupun teman untuk menikmati hiburan yg telah disediakan.
Bukit Pertapaan secara administratif terletak di Desa Bagelenan, Kec. Srengat, Kab. Blitar. Untuk menuju destinasi ini dari Blitar silahkan arahkan perjalanan kalian menuju Srengat. SMAN 1 Srengat lurus hingga perempatan Bagelenan. Dari sini belok lah ke kanan. Pertigaan Candi Mleri lurus saja hingga menjumpai pertigaan lagi kemudian belok kiri. Dari sini telah terdapat sejumlah papan petunjuk menuju lokasi wisata
Kok kotor banget ya
Pelayanannya lama banget..! Ampuun
Puenak...iyub... makanan murah...Gawe nyantai pokok sip
Pemandangan nya sejuk, sangat baik untuk pengetahuan sejarahDisamoing itu juga bisa buat olahraga
Kurang dijga kebersihannyaTlg pengunjung lbh sdar arti mmbuang sampah dan jg phk yg bertnggngjwab disitu mmperhatikn kbersihnyaBnyk smpah2 berserakn
Jalan awal nanjak sudah disemen, menuju puncak jalannya hanya tanah. Rindang dan asri. Di puncak anginnya terasa berhembus kencang.Hari minggu ada 1 warung yg buka di atas, lengkap dg nasi pecel. Pengalaman yg menyenangkan ke sana!
Wisata bukit pertapan yang berada di wilayah Begelenan Srengat ini merupakan bagian dari wisata Gunung Pegat. Biasanya banyak dikunjungi ketika hari libur seperti hari Minggu ataupun libur sekolah. Sampai diatas puncak bukit pengunjung akan mendapat pemandangan yang luar biasa indah. Terdapat sebuah candi diatas puncak bukit yang konon pernah menjadi tempat pertapaan Dewi Kilisuci.
Asri.. ramah lingkungan..Bikin badan sehat
Tempat yang masih alami, disana terdapat situs peninggalan kerajaan majapahit
Istimewa
Tempat bermain saya waktu kecil dikampung
Bagus sekali
Suplier bebek karkas dari segala ukuran di jogjakarta dengan harga murah dan bisa cod area sleman
Sejuk, indah, pemandangan ok, wisata alam
Sangat senang dengan dihidupkannya daerah dengan wisata alam. Secara tidak langsung menambah ekonomi warga
Yang di atas kurang bersih
Pemandangannya bagus apalagi pas sore hari. Dari tempat parkir sampai puncak jalan kaki butuh waktu 10-15 menit
Bisa melihat pemandangan yg indah
Tempat nya asri
Buat yang suka traveling tempat bersejarah, disini cocok. tapi untuk yang cuma mau foto buat medsos cukup naik sampe ke tengah aja. Viewnya lumayan bagus, apalagi kalo datangnya bukan pas musim kemarau. Sangat sejuk dan nyaman. coba aja kalo penasaran
Butuh nyali dan tenaga utk menaiki tangga k lokasinya
Masih alami n indah
Jalannya masih licinnn.. Klo bisa dibuat cor ajaa hehe
Bagi yg pernah kesini mesti pengen sini lagi tempatnya adem enak bisa mandang loss ...
Cocok buat wisata keluarga kecil
Sangat sepi karena pas hari jumat
Tempatnya sejuk Dan Segar..Naik bukitnya seru ,tapi knp tempat ini nggak ramai pengunjung
Its beautiful because alamnya tu masih alami banget walapun krg pembangunan
Bagus tempatnya
Ada kegiatan kotaku di kaki bukit pertapaan
Masih alami
Suka sekali.... Udaranya segar, nyaman..
Cocok untuk olah raga... jalannya sudah enak
Jalan menuju lokasi mudah diakses
Di atas kurang rapi tangganya sebagian belum di semen
Wisata religi di di gunung pegat
Naik gunung dari selatan bisa tembus utara.....
Keren karena ada aku
Bagus sekalii
Tempatnya bagus
Rekreasi sederhana sama olahraga mas
Capek boss enak buat olahrga
Tempatnya nyaman, asri, bagus untuk olahraga
Lumayan buat mencari pemandangan dan gratis
Tempat wisata yang berada di dataran tinggi yang enak dan sejuk
Saya disini
Bukit pertapan adalah wisata bersejarah.
Lokasi wisata + olahraga murah dan bergairah
Pemandangan bagus dari puncak
Matap luar biasa
Edukasi dan alam
Lumayan bagus bagi yang suka wisata alam dan kuliner
Cocok untuk pengenalan lingkungan alam
Tempatnya rindang, para konco konco monggo enggal enggal datang ke Bukit Pertapaan
Mantap pokok
Ramai pada hari minggu ada pasar kaget... Cocok untuk jalan jalan santai bersama keluarga
Minggu pagi rame, banyak yang datang berkunjung
Tempat di Blitar yg cukup rekomen untuk me-refresh-kan diri ❤
Bagus, untuk pengembangan kawasan wisata tetap selalu beli tiketnya ya murah
Recomended
Situs masa zaman kerajaan,, yg mana di atass bukit pertapaan, terdapat bebatuan yg di ukir/d pahat menyerupai, barongan selain itu terdpat makam, tempat bersemedi/bertapa dan pemandangan yg sangat indah,, apalgi d waktu soreee ayo kita lestarikan cagar wisata bukit pertapaan ya gaess.
Sangat menyenangkan
Saya tidak benci
Tempat wisata yang berada di desa bagelenan, penuh dengan nilai sejarah, karena di atas bukit ada sebuah candi tempat peninggalan kerajaan majapahit yang hingga saat ini masih berdiri kokoh dan terawat, cocok untuk merefleksikan fikiran yang suntuk karena tempat nya penuh dengan aura yang menyegarkan
Candi pertapan atau lebih dikenal bukit pertapan. Banyak kisah mengenai candi ini. Candi ini diperkirakan dibangun pada masa Majapahit dan digunakan sebagai tempat untuk sembahyang. selain itu candi ini juga punya mitos sebagai tempat pertapaan Maling Aguno. Nah pada candi pertapan ini masih terdapat berbagai ornamen yang masih ada, seperti Kala, Yoni , Batu Candi bahkan struktur candi nya juga masih ada.
Kadang msih sepi. Tkut klo ke atas gitu
Pemandangan e mantabGak rugi kalau sudah naik
Jalan menuju ke pertapaan perlu di perhatikan lagi,kerena kl huja tiba sangat licin akibat tanah lempung,dan sangat membahayakan pengunjung
Karaoke looossss...
Harga perlengkapan pancing dibawah standarSangat recomded buat para angler