Pas kesana masih PPKM,jadi gak bisa masuk ke situs candi ngempon ..Tp bisa kog berendam di pemandian air hangat Derekan ..disebelahnya candi ngempon.Harga terjangkau..

Candi ngempon adalah candi hindu yang diperkirakan dibangun sejaman dengan candi gedongsongo sekitar abad 12-13 masehi.Candi ngempon terdiri dari 6 bangunan, akan tetapi baru 4 candi yang selesai direstorasi.Lokasinya ada di desa ngempon, dipinggir sungai yang membatasi dengan desa derekan.Untuk menuju lokasi candi ada 2 alternatif jalan yaitu dari arah utara candi melalui jalan raya karangjati-pringapus dan dari arah selatan candi melalui pemandian air panas derekan.Saya sarankan menuju candi ngempon dari arah selatan (pemandian air panas derekan) karena infrastruktur jalannya bagus & lebar, tempat parkirnya juga luas. Meskipun untuk ini anda musti membayar parkir & tiket masuk pemandian air panas.Jika anda tetap pingin mengunjungi candi dari arah utara, musti diingat infrastruktur jalannya mulai dari gerbang masuk obyek wisata sangat buruk, jalannya sempit, berlubang sana-sini dan licin saat hujan. Hanya bisa dilalui kendaraan beroda 2. Pun tempat parkirnya sangat tidak layak. Sangat disayangkan sebetulnya, karena potensi wisatanya sangat bagus. Setelah mengagumi keindahan candi ngempon, wisatawan bisa lanjut berendam di kolam air panas derekan yang persis ada diseberangnya.

Tak disangka ternyata ada situs candi yg Begitu dekat dengan kota Semarang. Lokasinya berada didekat sungai dikelilingi pasawahan dan bukit serta dekat dengan pamandian air panas. Setelah kita menjelajahi situs candi Ngempon kita dapat melepas lelah dengan mandi dan berendam diair hangat sakaligus dapat menikmati aneka menu makanan yang harganya ramah dikantong. Belum lama ini kembali ditemukan situs candi baru diare sekitar candi Ngempon yang kemungkinan masih merupakan bagian dari komplek candi yang telah terlebih dahulu ditemukan.

Yapsss, baru kesini nih... hehee bagusss, asli... ga nyangka semarang punya daerah yang alami gini. bener2 menyatu dengan alam loo.... oya di duga candi ngempon ini masih satu jaman sama candi gedong songo, nah gausah jauh2 ke gedong songo coba ke sini dulu dehh, murah meriah lagi... HTM cuma bayar 2rb/ 2 orang, terus parkir motor cuma 2rb jugaa.. yaa terjamin murah banget kan??? 😍😍😍

Tutup selama pandemi.Tapi tempatnya bagus di tengah sawah.

Selama pandemi tutup kayanya candi ini, kmrn kesana pas tutup jadi fotonya di sawah arah depan candi ja ya hehehe

Bagus sebenernya tapi pas kesana tutup digembok pula ga adaa yang jaga, padahal yang mau masuk cukup banyak dan cuma bisa liat dari luar. Apalagi hari minggu kan. Setidaknya bisa marpir ke pemandiannya air angetnya. Suasananya adem banget. Viewnya juga cantik.

CANDI NGEMPON merupakan candi Hindu, pertama kali ditemukan oleh Bp. Kasri pada tahun 1952 diarea persawahan, bersamaan dg ditemukan batu 2 yg berserakan di temukan pula 10 buah patung berukuran 1 meteran diantaranya Ganesha, Kinara kinari, Durga dan Nandi (berada di museum Ranggawarsita Semarang).Saat ditemukan.. batu batu candi berserakan tertimbun tanah, Candi Ngempon sendiri ada 9 candi, hal ini terlihat dengan ditemukannya 9 pondasi titik candi.Tapi sampai saat ini yang sudah berhasil disusun kembali sebanyak 4 candi.• Yang pertama disusun pada tahun1952 oleh Dinas Purbakala.• Yang kedua pada tahun 2006 disusunoleh Badan Pelestarian PeninggalanPurbakala Jawa Tengah.Letak Candi Ngempon berada di,Kelurahan NgemponKecamatan BergasKabupaten SemarangPropinsi Jawa TengahUntuk bisa sampai ke lokasi Candi Ngempon relatif mudah hanya berkisar 2,5 kilometer dari pasar Karangjati, dari pertigaan Polsek Bergas masuk rute jalan Karangjati ke Pringapus, sekitar 1 kilometer belok kanan mengikuti petunjuk sampai pada Gapura pintu masuk Candi Ngempon (saat survey pada tanggal 28 Juni 2018 sekitar jam 09.00 wib, tidak ada petugas jaga di pintu masuk)Dari gapura sampai lokasi terdekat ke area candi hanya bisa di jangkau dengan sepeda motor atau jalan kaki, untuk mobil parkir diluar gapura, dari area parkir sepeda motor sampai ke lokasi candi hanya dapat dijangkau lewat jalan setapak jadi harap hati-hati turunan jalannya lumayan terjal.Sekedar saran yang mau berkunjung ke Candi Ngempon sebaiknya membawa bekal konsumsi sendiri karena dilokasi area candi tidak ada yang jualan.Untuk berwisata ke Candi Ngempon terbuka untuk umum dan tidak dikenakan tiket masuk alias GRATIIIIS.Untuk pihak pengelola, pemerintah daerah atau yang berwenang mungkin perlu dipertimbangkan untuk fasum dan fasilitas lainnya yang terkait..

Sampai sana, sabtu jam 12.00 tutup :( saya tunggu sampai 13.30 petugasnya tidak kembali. Disarankan jika hanya ke candi Ngempon, pengunjung sebaiknya lewat utara saja, jangan masuk lewat pemandian air panas Derekan supaya tidak perlu membayar karcis masuk pemandian Air Panas Derekan dan bayar parkir.

Candi Ngempon atau disebut juga Candi Muncul adalah salah satu dari candi Hindu yang berada di wilayah Kabupaten Semarang. Candi Ngempon terletak di Kelurahan Ngempon, Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang, berjarak sekitar dua kilometer dari Pasar Karangjati.Candi Ngempon terdiri atas sembilan candi, namun hanya empat saja yang telah direkonstruksi atau dibangun. Sepintas candi-candi tersebut tampak sama, namun ada satu candi yang berukuran lebih besar.Di area sekitar candi dahulu diyakini merupakan pusat penggemblengan para kasta brahmana untuk dididik sebagai mpu, atau empu, baik di bidang, olah kanuragan, sastra budaya maupun kerohanian. Oleh karena itu, tempat situs candi tersebut berada dikenal dengan nama Ngempon, yang berasal dari kata empu atau ngempu.Candi ini ditemukan secara tidak sengaja tahun 1952 oleh seseorang yang bernama Kasri. Saat itu dia sedang mencangkul di sawah bersama kakeknya. Pada awal penemuan hanya ditemukan batu andesit polos berukuran 40 m2, tetapi setiap mencangkul ditemukan batu lebih banyak lagi. Selain itu juga ditemukan sepuluh buah patung, antara lain Durga, Ganesha, Kinara Kinari, dan nandi. Arca-arca tersebut berukuran satu meteran. Arca-arca tersebut kini disimpan di Museum Ronggowarsito Semarang. Saat ditemukan, batu-batu candi dalam keadaan bubrah karena terkena longsoran tanah.Pada tahun 1952 Dinas Purbakala menyusun sebuah candi dari reruntuhan tersebut. Dalam perkembangannya, pada tahun 2006 Balai Pelestarian Peninggalan Purbakala Jawa Tengah menyusun lagi sebuah candi yang ukurannya lebih kecil dari yang pertama. Ditempat ini ditemukan 9 titik pondasi candi, tetapi saat ini baru 4 candi saja yang sudah selesai direkonstruksi. Candi ini pun sudah diruwat oleh Parisada Hindhu Dharma Indonesia.Tidak jauh dari lokasi Candi Ngempon terdapat sebuah petirtaan kuno yang juga sedang dalam tahap rekonstruksi. Petirtaan tersebut berupa pemandian air hangat yang layak untuk dikunjungi.

Lokasi mudah di jangķau,pemandangan alamnya bagus dikelilingi persawahan,dan dengan pemandian air hangat

Lokasi candi berada di area persawahan dan agak jauh dari jalan utama. Akses ke candi ini ada dua, satu melalui jalur pemandian air panas, satu lagi melalui atas bukit. Kebetulan saya melalui atas bukit sehingga harus menuruni jalan setapak (motor cukup) yang dikiri kanannya hutan dam setelah mencapai tempat parkir, kita diharuskan berjalan kaki di jalan setapak areal persawahan. Saya sarankan melewati jalan pemandian air panas saja.+ Komplek candi yang dipagari terawat dan bersih;- Jalan lumayan sulit karena terletak di tengah areal sawah.Tarif masuk : Rp. 2.000 (untuk masuk kawasan candi), dan Rp. 2000 untuk parkir motor.

Sepi banget, mungkin seharusnya bisa dikelola lagi. Ditambahi beberapa fasilitas lain, seperti toilet bersih dll. Kawasan candi memang sudah bersih, cuman fasilitas dan kebersihan sekitar kurang bersih. Pemandiannya juga kurang bersih. Kalo mau kesini saya sarankan lewat jalan pemandian air panas. Karena kalo di maps nnti lewat jalan yg langsung kecandi medannya radak curam dan berlumut.TOLONG JANGAN RUSAK CANDI YA!!!! FOTO BOLEH, TAPI IKUTI ATURAN YANG BERLAKU. BOLEH NAIK CANDI, ASAL SEPATU DILEPAS!!!!

Tempat sejarah yg hampir terlupakan karena sulitnya transportasi dan jarang publik tau mengenai candi ini

Candi yg berada di lereng bukit area pesawahan, suasana sejuk, sungai yg bersih, dekat dg pemandian air panas

Salah 1 candi terdekat di kab semarang,dgn pemnadanan yg bagus dan deket sungai besar ada juga pemandian air panas

1. Akses nya susah kendaraan ga bisa turun2. Gak tau kenapa pagi kesini digembok ga ada tulisan buka tutup nya

Udah 2x berkunjung ke sini.....enak,nyaman,murah.

Candi Ngempon disebut juga Candi Muncul salah satu candi Hindu yang berada di Kabupaten Semarang. Yang terletak di Kelurahan Ngempon,Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang, dengan jarak sekitar dua kilometer dari Pasar Karangjati.Candi Ngempon terdiri atas sembilan candi, empat saja yang telah direkonstruksi. Salah satu candi yang berukuran besar dari pada yang lainnya.Dahulu diyakini merupakan pusat penggemblengan para kasta brahmana untuk dididik sebagai empu, dibidang olah kanuragan, sastra budaya maupun kerohanian. Oleh sebabitu, situs candi tersebut dikenal dengan nama Ngempon, yang berasal dari kata empu atau ngempu.

Walau kompleks candi ini tidak seluas candi gedong songo, namun worth it kok. Candi ini terletak di samping sawah jadi lumayan panas kalau siang hari (sedia payung dan sunblock ya plus topi :) hahaha)

Unik. Ada pemandian air panas yang bebas dari bau belerang.

BagusBersih juga tempatnya 😀

Tolong lebih di rawat lagi

Situs bersejarah

Saya kesini lewat jalur utara dari arah pringapus setelah gapura pintu masuk jalanan mulai sempit dan berlubang. Jadi hati-hati untuk pengunjung. Hanya bisa di akses jalan kaki, sepeda dan motor saja. Tapi tidak di pungut biaya alias gratis. Semoga mendapat perhatian lebih dari pemerintah Kab. Semarang segera karena jarang ada candi di kelilingi sawah jadi mirip candi Plaosan Klaten

Pertahankan keasriannya .

Keindahan yang tersembunyi...

Rekomend yg suka jalan2 murmer.....

Untuk lokasi memang lumayan bagus dg pemandangan persawahan dan perbukitan dg hemercik air sungai mengalir cm untuk jln menuju lokasi masih minus...

Pemandianne marai awak seger

Salah satu tempat wisata peninggalan sejarah /jejak leluhur di kab.Semarang

Wisata jaman kerajaan

Salah satu peninggalan Kerajaan Hindu di dukuh Ngempon, Kec. Pringapus, Kab. Semarang. Candi ini dikabarkan lebih tua dari Candi Gedongsongo, namun dari enkripsi yang terpampang pada bagian dalam candi menyatakan bahwa Candi ini diperkirakan ada pada abad ke 12 - 13. Maka, diperkirakan sezaman dengan Candi Gedongsongo jika ditilik dari gaya bangunannya.Candi Ngempon terdiri dari 6 candi utama dan beberapa candi perwara. Semua bagian candi tinggal reruntuhan dan disusun berdasarkan kemuncak candi yang tersisa. Adapun candi yang telah dipugar yaitu empat Candi. Candi yang paling besar menghadap ke timur.Dalam kompleks candi ditemukan juga Yoni dan beberapa batu Lingga. Dari peninggalan tersebut, dapat dianggap bahwa candi ini peninggalan kerajaan hindu siwa. Dikaki candi terdapat relief Angsa, namun belum diketahui apa makna relief tersebut. Pada beberapa bagian tubuh candi terdapat beberapa pugaran yang ditandai dengan batu yang warnanya lebih gelap. Di dekat Candi Ngempon terdapat situs pemandian Derekan. Situs ini merupakan pemandian air hangat peninggalan masa kerajaan mataram kuno.

Kurang terawat

Jalan untuk turun licin. Bahaya kalau hujan.Tolong penjaga atas sama candi koordinasi.Saya kesana dipersilakan masuk waktu di post atas. Tetapi setelah sampai candi ternyata sudah tutup.Jadi hanya bisa foto di depan gerbangnya saja.Suasana syahduuuDipinggir sawah dengan suara aliran sungaii.Bisa juga kalau mau foto di atas jembatan di atas sungai.

Tempatnya asik dekat dengan pemandian air panas

Candi ngempon adalah contoh yang baik dari bangunan yang didirikan dengan mempertimbangkan lingkungan alam yang terletak di tepi sungai dekat pertemuan dan dekat dengan sumber air panas dan dingin. Sejarah penemuannya diawali ketika menjelang akhir tahun 1951 dilaporkan adanya penemuan di desa Ngempon daerah Ungaran berupa batu batu candi dan sebuah Arca Ganesha. Penelitian yang dilakukan oleh LPPM di situs Ngempon dengan mengadakan ekskavasi telah menemukan empat buah sisa kaki candi. Kaki kaki candi tersebut disusun dalam dua baris pada sebelah barat dan timur yang dipisahkan oleh sebuah lorong sempit, dengan tangga berhadap-hadapan. Di selatan keempat kaki candi ini masih ada lagi sisa-sisa candi yang lainnya. Penggalian di sebelah utara dan barat telah menemukan pula sisa pagar keliling. Pada pagar di sisi utara terdapat pintu gerbang. Di sekitar Sisi kaki Candi ditemukan Arca Durga dan Arca Siwa dan sebuah kotak batu putih serta batu-batu lainnya.

Candi Ngempon atau disebut juga Candi Muncul adalah salah satu dari candi Hindu yang berada di wilayah Kabupaten Semarang. Candi Ngempon terletak di Kelurahan Ngempon, Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang, berjarak sekitar dua kilometer dari Pasar Karangjati.Candi Ngempon terdiri atas sembilan candi, tetapi hanya empat saja yang telah direkonstruksi atau dibangun. Sepintas candi-candi tersebut tampak sama, tetapi ada satu candi yang berukuran lebih besar.Di area sekitar candi dahulu diyakini merupakan pusat penggemblengan para kasta brahmana untuk dididik sebagai mpu, atau empu, baik di bidang, olah kanuragan, sastra budaya maupun kerohanian. Oleh karena itu, tempat situs candi tersebut berada dikenal dengan nama Ngempon, yang berasal dari kata empu atau ngempu.

Pengalaman kegiatan guide, enak ada air pemandian angetnya

Jangan sampai ketinggalan situs purbakala dan candinya yang tergolong kecil namun pemandangan yang disuguhkan istimewa... tak lupa mandi air hangaaatt

Dulu pernah sekali kesini pas masih anget2nya, padahal sering banget lewat. Tempatnya masih asri deket sawah, lumayan panas jg sih, ad yg jualan makanan jg. Kesana pas banget pengunjungnya lagi rame. Sblm deket pintu masuk, akunya jalan kaki sama warga setempat, jadi gabayar tiket masuk wkwk..kalo sekarang kurang tau sih gimana kondisinya.

Salah satu cagar budaya candi di Kabupaten Semarang. Akses menuju kesini agak sulit, karena berada di lembah dan jalannya tergolong curam. Keberadaannya berdekatan dg area pemandian air panas. Sayangnya kalau hendak kesini harus dibawah jam 11, karena setelah itu kompleks candi di kunci oleh penjaga.

Jalan 500 meter dari petirtaan derekan

Salah satu peninggalan sejarah.... Tempatnya di tengah sawah... Berdekatan dengan pemandian air hangat... (banyu anget)

Seharusnya pada hari Minggu candi dibuka untuk umum bukannya digembok, banyak candi yang runtuh dan banyak puing puing batu candi yang tidak tersusun

Akses jalannya kok gak dibuat yang nyaman, gimana bisa viral ?

Situs bersejarah, kawasan candinya kecil, berdekatan dengan sungai, ada permandian air panas diarea tersebut.Bagi yang ingin mengetahui atau ingin sekedar berfoto ria bisa langsung ke lokasi.

Religius mode on. Jalan masuk perlu dibuat lebih baik lagi

Dari sini kita bisa melihat betapa hebat orang orang terdahulu

Disini ada jg pemandian air panas untuk umum. Kemudian nyebrang jembatan yg dibawahnya sungai lalu sampai di candinya.

Bisa berendam di air hangatnya sekalian mengenang ketinggian seni nenek moyang dahulu.

Suasananya masih sunyi asri dikelilingi oleh sawah membuat pemandangan sekitar yang ciamik, candinya pun bersih dan telah disediakan tempat sampah

Bagus candinya,,,tpi sayang jam operasional candinya jam 12 kebawah😭

Tempat yang indah sekaligus yg recomended untuk wisata religi/budaya leluhur

Suasana disini tenang, masih asri dan hijau. Ada 4 candi utama, dan reruntuhan lainnyam dikelola dengan baik. Tersedia toilet. Bahkan tidak dikenakan biaya masuk. Masih sepi pengunjung. Tetapi akses jalan yang susah.

Peninggalan sejarah yang berada di desa Ngempon.akses kesini lebih enak lewat merak mati atau pringapus, karena dari parkiran tidak perlu jalan kaki jauh.HTM sangat murah dan fasilitas umum serta warung jg banyak

Candi yang masih asri, jarang orang mengetahui karena tempatnya agak pelosok. Di dekat candi terdapat pemandian air panas .

Pemandu wisata

Tempat nya nyaman cocok buat piknik dan selfie

Adem. Kalo pengen anget ke bawah dikit, mandi air hangat. 😁

Sebuah candi yang cukup menarik di kab Semarang. Banyak relief hewan di candi ini, mari kita kunjungi dan jaga sebagai warisan budaya, demi kejayaan Nusantara

Tempatnya bagus tapi sepi dan kurang dikelola dengan baik. Karena pengunjung bebas masuk, sangat rawan terjadi vandalisme dan perusakan. Mohon perhatian dari pemerintah setempat.

Bisa sebagai alternatif membuang penat namun memiliki keterbatasan waktu dan biaya. Apa lagi bagi anda yang menyukai kegiatan berburu foto untuk media sosial.

Bagus, baik kondisi alam + dekat pemandian air panas derekan, sayang kurang perhatian dari Pemkab Semarang, pengelolaan msh milik pribadi, jadinya kotor + akses jalan kurang memadai

Candi Ngempon berada di kawasan sawah dan sungai sangat terawat bersih di seberang sungai ada pemandian air hangat .akses masuk lokasi ada dua jalan satu dari desa Ngempon dan satunya lagi dari desa Derekan

Saya mohon penjaga di candi Ngempon agar supaya dibuka pintu gerbang nya apalagi hari Minggu Dan tanggal merah

Terletak di kabupaten ungaran, dekat pemandian air panas, setelah lihat candi langsung berendam di pemandian air panas ....

Candi peninggalan Hindu. Terdapat lokasi pemandian air panas juga. Biasanya lokasi candi selain untuk dinas purbakala , juga digunakan untuk tempat sembahyang umat Hindu di kabupaten Semarang.

My best tampleSayang aksesnya kurang baik

Destinasi wisata peninggalan mirip candi gedong songo

Tempatnya masih cukup asri dan jauh dari keramaian.

Lumayan enak tapi sepi. Sayang tempat pemandianya kurang bersih, tapi mnurut sya siiippp

Sejarah jadi tahu jadi tambah pengalaman

Tempat yang indah dan sangat nyaman unt melepas lelah dan penat

Tempatnya menarik. Nyaman. Jarang pengunjung juga. Sip Pokoknya

Kasih bintang 5 biar tambah rame dan maju

Sayangnya hari Minggu pintu masuk di gembok

Alternatif untuk mengenal sisa sejarah masa lampau

Anak2 bisa belajar mencintai dan melestarikan peninggalan nenek moyang.

👍👍🙏

Mantap g bakal kecewa.....

Sepi pengunjung.. Tapi tempat nya sangat terawat sekali oleh warga sekitar nya.

Belum diketahui merupakan candi buatan siapa, diduga turunan candi gedongsongo

Candi pra sejarah

Nyesel sampai sana tutup

Bagus ada pemandian air panas juga

Semoga sbg generasi penerus bisa menjaga cagar budaya leluhur

Bagus, sayang hari minggu tutup.

Banyak yang tidak tau tempat ini. Keren sebenarnya

Bagus meski baru lihat gambarnya

Tambah bukti pninggalan sejarah

Sering di tutup

Candi ini yang masih baru dipugar.

Bagus, terawat

Bagus

Enak buat berendam

LumayaN deket

Mudah di jangkau

Tempat berrelaksasi

Cagar budaya