user
Candi Jolotundo
Area Hutan, Hutan, Kec. Trawas, Mojokerto, Jawa Timur 61375

Catatan
An
Ulasan №1

Bagus bgt view nya, sejuk. Sayangnya waktu kesini, lagi ditutup untuk mengurangi aktivitas selama pandemi. Semoga kapan hari bisa mampir lagi.

w0
Ulasan №2

Tutup sementara, tapi bisa untuk ambil air.(Ambil lewat mushola atau kamar mandi bawah).

Am
Ulasan №3

Belom sempet naik sih soalnya motor berasap. Tapi disini menyediakan pemandian dan pendakian.

A.
Ulasan №4

Indonesia kaya akan segalanya, seperti peninggalan zaman Kerajaan Majapahit Candi Jolotundo konon nya tempat ini adalah tempat yang sakral bagi umat beragama Hindu. Cukup dengan membayar tiket @10k/orang, anda sudah bisa masuk ke area candi.Udaranya sangat sejuk karena berada di kaki Gunung Penanggungan yang penuh dengan pepohonan yang rindang.Air dari Situs ini dipercaya bisa menyembuhkan berbagai macam penyakit, dan bagi orang yang mandi konon akan terhindar dari penyakit akibat ilmu teluh atau sejenisnya.Kebanyakan pelancong yang datang ketempat ini untuk mandi dan mengambil air di pancuran Jolotundo.Jangan khawatir kalau anda lupa bawa tempat, di sekitar objek candi banyak yang jual jiregen 10ltr.

da
Ulasan №5

Jolotundo memang bagus tempatnya ..cocok untuk wisata domestik dan spiritual ,tempat bermeditas biar cepet dapat jodoh ,rejeki semu karena alloh

Ar
Ulasan №6

Pemandian Prabu Airlangga ,air jernih dan mineralnya bagus {menurut penelitian }bisa diminum lgsung pernah mencoba minum sendiriJalurnya sangat curam untuk biker lebih²berhati hati saat turun dg mengendarai sepedanya ,kalo tidak menguasai Medan dan kampas rem yg ok jangan coba²demi keselamatanBagi yg sudah kenal dg Medan ini dan kampas rem bagus akan menjadi sensasi tersendiri ketika turun dg dikendarai

In
Ulasan №7

Ga bisa kasih komen coz pas dtg masih tutup krn ppkm...tapi tempatnya asri

Na
Ulasan №8

Tempatnya adem sejuk, airnya dingin, lokasinya bersih dan terawat, cocok buat menghilangkan penat bersama keluarga.Anak2 suka karena banyak ikannya besar2

Fa
Ulasan №9

Peninggalan bagian kerajaan Mojopahit yg sampai sekarang terawat. tempat teduh, nyaman, adem tenteram dan kita bisa belajar tentang sejarah.

Ca
Ulasan №10

Aura kental penuh mistis, dari mulai masuk gerbang hingga disetiap sudut, bahkan di aula pendopo penuh dengan aroma harum dupa dan bunga tujuh rupa

el
Ulasan №11

Mohon ijin bertanya, apakah skrg sudah buka nggeh ? Karena mau ke pemandiannya

Sa
Ulasan №12

Sabtu, 18 September 2021 masih tutup

Ne
Ulasan №13

Air nya bening dan bisa di minum.. apalagi mandi disini badan jadi segar dan sehat

En
Ulasan №14

Luar biasa....tempat wisata yang layak di kunjungi...terutama anak2 muda agar lebih paham budaya kita yang banyak dan beragam...Salam sehat ...Rere

Ra
Ulasan №15

Tempat berwisata sejarah yg cocok utk keluarga atau rombongan. Selain mengenal tempatnya bisa menikmati pemandian dengan air sumber yg jernih dan segar. Tempat wisata jolotundo juga sering digunakan utk menambah ilmu tenaga dalam alami dari alam sekitarnya

Za
Ulasan №16

Tempatnya bagus. Biasa untuk semedi. Air jernih. Suasananya dingin. Banyak warung. Penjual makanan, penjual aksesoris. Disediakan jerigen untuk ambil air yang dipercaya banyak manfaat. Buka sampai malam. Kemungkinan 24 jam. Parkiran luas. Musholla ada

Ye
Ulasan №17

Lokasinya mudah dijangkau. Cocok untuk tetirah. Selama PPKM masih tutup. Tapi bisa ambil air dari beberapa titik pancuran tanpa harus masuk ke area pemandian.

ma
Ulasan №18

Masih ditutup karena PPKM. Perjalanan ke sini kamu akan disajikan pemandangan aduhai gunung penanggungan dan sempet berhenti minum dawet ubi ungu yang enak dan menyegarkan

Br
Ulasan №19

Candi jolotundo , petirtaan sepanjang zaman ,airnya wow seperti air ZAM ZAM ke 2 , ayoo reek ... Rame² Nok jolotundo

E.
Ulasan №20

Tempat enak, dingin, parkir mahal 10k

Ha
Ulasan №21

Salah satu tempat ritual,tempat untuk mencari ketenangan dan menyatu dengan alam dan banyak orang orang ritual di sana tempat nya sangat mistis penuh dengan unsur sejarah.candi jolotundo sebuah kebudayaan peninggalan leluhur yang harus di lestarikan.banyak orang orang yang datang dengan latar belakang berbeda beda

Ma
Ulasan №22

Tempat pertirtaan / pemandian raja jaman dahulu dan merupakan salah satu destinasi wisata sejarah kabupaten Mojokerto

Fe
Ulasan №23

Disini gerbang menuju Nirwana,- (abu jenazah)/Pemakaman daerah Plered

ja
Ulasan №24

Good place!!!!!!Candi Jolotundo, merupakan bangunan Patirtan peninggalan Raja Udayana dari Bali diperuntukan bagi Raja Airlangga setelah dinobatkan menjadi Raja Sumedang Kahuripan. Secara geografis Candi Jolotundo berada di ketinggian sekitar 800 meter di atas permukaan laut (Mdpl) tepatnya di bukit Bekel, lereng barat Gunung Penanggungan.Lokasinya berada di Dukuh Balekambang, Desa Seloliman, Kecamatan Trawas, Mojokerto, Jawa Timur. Petirthan Jolotundo, ini memiliki sumber mata air kualitasnya terbaik setelah air zam-zam atau nomer dua dunia. Tak pelak, masyarakat Mojokerto maupun luar Mojokerto, banyak datang untuk melakukan ritual dan mengambil air dipercaya memiliki banyak khasiat ini.

Su
Ulasan №25

Saat berkunjung masih status PPKM demi menjaga kesehatan bersama memang sangat penting

Ba
Ulasan №26

Salah satu petirtaan yang tertua di pulau jawa. Dibangun pada abad ke-10 oleh prabu Airlangga. Petirtaan terdiri atas 1 kolam utama dan 2 bilik untuk mandi masing-masing 1 untuk pria dan 1 untuk wanita. suasana asri dan sejuk, di sekitar lokasi banyak warung berjualan.

Mo
Ulasan №27

Sejuk dan nyaman,cocok untuk cari ketenangan

Su
Ulasan №28

Candi Jolotundo merupakan peninggalan Jaman Majapahit. Penuh mistis. Masih banyak tumbuhan liar dengan ukuran besar, menambah sejuk udara di sana. Air seger jernih, banyak yang mengambilnya untuk di bawa pulang. Beberapa acara tradisional masyarakat ada yang mensyaratkan menggunakan air sumber Jolotundo ini. Jalurnya menantang, cocok untuk yang suka tantangan. Juga cocok untuk refreshing bersama keluarga. Bagi yang ingin mendaki ke Gunung Penanggungan bisa bersepeda motor dan diparkir parkiran Candi Jolotundo.

Lu
Ulasan №29

Untuk belajar sejarah dan biar tidak lupa adat

Nu
Ulasan №30

Adem, untuk pecinta sejarah cocok bgt.tempatnya penuh dengan nilai dan unsur sejarah, menurutku sih aura mistisnya juga kuat. Banyak pengunjung yg dtg kesini dg latar belakang dan niat yg berbeda

Ab
Ulasan №31

Gowes dari puncak trawas turun ke Jolotundo asyik bingits

Ha
Ulasan №32

Tempatnya sejuk dan indah...sumber air suci...👍🏻

ro
Ulasan №33

Tempat yg sangat bagus untuk media wisata belajar, refreshing, mengenal budaya jaman dulu, tempatnya sejuk dan asri lho, fasiltas toilet dan musholla lengkap

Ra
Ulasan №34

Segar juga sejuk,,sayang di tutup gak bisa masuk,, padahal jauh banget kesana

Yu
Ulasan №35

Sejuk suasanane tmpt yg sangat cocok buat ketenangan

He
Ulasan №36

Candi Jolotundo, adem nan mistisCandi Jolotundo merupakan wujud rasa cinta Raja Udayana dalam menyambut kelahiran Airlangga. Sehingga pada tahun 997 masehi, Raja Udayana membangun Candi Jolotundo. Namun terdapat sumber lain yang menyebutkan bahwa Candi Jolotundo merupakan tempat pertapaan dari Airlangga setelah mengundurkan diri dari singgasana Kerajaan Kahuripan dan digantikan oleh anaknya.Banyak pihak percaya air dari sumber mata air Candi Jolotundo merupakan sumber air dengan kualitas terbajk dan memiliki banyak khasiat, seperti dapat menyembuhkan berbagai penyakit sampai mampu membuat awet muda. Sumber mata air ini juga tidak pernah kering walaupun dilanda musim kemarau.Candi Jolotundo terletak di Dukuh Balekambang, Desa Seloliman, Kecamatan Trawas sekitar 55 kilometer dari kota Surabaya.Candi ini terbuat dari batu andesit yang dipahat halus. Memiliki dua sendang (tempat pemandian) yang berdindingkan batu di sisi kiri untuk laki-laki dan sisi kanan.untuk perempuan. Sumber air keluar dari lubang yang berada di tengah batu dinding. Kemudian di bagian tengah terdapat kolam bertingkat dan di bawahnya juga terdapat kolam berukuran 6×8 meter yang berisikan ikan-ikan dengan ukuran yang besar. Konon jika mengambil ikan tersebut, maka yang mengambil akan terkena musibah.Nuansa mistis di tempat ini cukup kental apalagi ditambah lagi dengan banyaknya dupa yang dipasang di beberapa tempat pemujaan. Percaya atau tidak, semuanya kembali kepada masing-masing yah. Kalau saya selalu berprinsip, dimana bumi dipijak, disana langit dijunjung. Jangan sok jagoan ataupun menantang, menghina apalagj meremehkan. Tiada satu makhluk pun yang suka diperlakukan seperti itu khan.#pecintacandi#candijolotundo#kearifanlokalnusantara@ Candi Jolotundo-Mojokerto

es
Ulasan №37

Tempatnya rame sekali waktu weekend.Penerapan protokol kesehatan hanya pake masker aja meski di semprot disinfektan waktu masuk. Banyak anak kecil dan orang dewasa mandi di kolam yang penuh ikan mas.Udaranya juga panas.Ada sedikit masukkan buat pegawainya, kalau ada wanita yg ke situ, jangan dilecehkan secara verbal ya (dipanggil2 dg sebutan tante atau mami).

su
Ulasan №38

Sayangnya masih ditutup karena PPKM

Mu
Ulasan №39

Wah mantap tempatnya sangat dingin dan sejuk suasana adem ayem.

wa
Ulasan №40

Tempat ini merupakan candi yang sangat terkenal sekali disebut candi jolotundo. Candi tersebut merupakan peninggalan dari kerajaan hindu yang di kelilingi mata air di sekitarnya, disini di temukan banyak candi dan patung2 bekas reruntuhan jaman dahulu kala. Lokasi berada di trawas jadi hawanya sangat sejuk sekali dan pastinya air yang sangat jernih. Dari penelitian para ilmuwan di katakan bahwa air dari candi jolotundo ini paling bersih urutan no 2 setelah air zam zam yg ada di mekkah. Tempat ini juga bisa di jadikan tempat wisata alam dan wisata historical yang sangat tepat untuk liburan keluarga. Disana juga ada warung2 dan tempat membeli oleh2, fasilitas umum pun juga sudah ada.

Lu
Ulasan №41

Sekarang dan dulu pasti beda..skrang tambah rame pengunjung..trs pokok nya rame...tiket masuk 10 ribu. Parkir 5ribu..

Mu
Ulasan №42

Candi Jolotundo yang berlokasi di Trawas Mojokerto merupakan candi hindu budha yang sering di pergunakan masyarakat hindu budha mengelar ibadah mereka.Konon candi Jolotundo yang juga terdapat sumber mata air yang tidak pernah berhenti mengalir ini di percaya bisa membuat orang yang mandi di sumber tersebut bisa menjadi awet muda. Danjuga bisa membantu mereka yang sakit agar mendalat kesembuhan.Begitu juga banyak dari masyarakat yang percaya jika mandi atau minum air di sana maka hajatnya bisa segera terkabul.Bagi masyarakat yang mau kesana mengunakan kendaraan bermotor disarankan untuk mengecek kendaraannya agar prima karena lokasinya yang berada di perbukitan dengan jalan yang menanjak sangan membutuhkan kondisi kendaraan yang primaFasilitas di candi Jolotundo cukup baik, bsik dari area parkir, toilet maupun kebutuhan masyarakat dari makanan dan kebutuhan lainnya

ra
Ulasan №43

Tempat sejarah religius..pemandian sumber mata air alami

Di
Ulasan №44

Tempatnya asri dan beraura mistis sebab di beberapa pohon besar diberi dupa. Tapi tempat ini sangat cocok bagi orang2 yang ingin belajar sejarah

Ag
Ulasan №45

Bersih..pengenalan situs2 bersejarah bagi anak

Be
Ulasan №46

Mau taya apakah candi jolotundo ini udah bukak ya soal nya mau ke sana🙏🏻🙏🏻🙏🏻

Li
Ulasan №47

Menurut beberapa sumber, Petirtaan Jolotundo berasal dari istilah kuno. Jala atau Jolo berarti air, sedang Tunda atau Tundo berarti bertingkat yang jika digabungkan berarti kolam dengan air yang keluar dari pancuran yang dibuat bertingkat.Jadi temen-temen jangan lupa kalo kesini bawa pulang air jolotundo ya karena airnya segar banget bisa tahan sampai lama banget bisa sampai tahunan dengan kondisi masih segar dan tidak berlumut.Dan air dari jolotundo ini disebut juga dengan Air Zam-zam-nya Indonesia. ❤

01
Ulasan №48

Tempat ini masih asik untuk dikunjungi agar bisa mengetahui peradaban zaman kerajaan dulu. Dan tempat ini juga jadi tempat yang penuh kenangan. 😃

Mf
Ulasan №49

Bayangkan, dulu hanya para raja yg bisa mandi di tempat ini. Tapi hari ini semua orang bisa mandi. Wajar wisatawan sangat antusias ke sini. Selain suasana yg sejuk, juga candi ini terawat dg baik. Tapi sayang, tempat istirahatan banyak yg kurang dirawat.

Yu
Ulasan №50

Selama ppkm darurat ini ditutup ketat ga bisa dirayu penjaganya

Bu
Ulasan №51

Tempat nya keren udh 4x berkunjung kesiniHTM cuma 10k per orang ada kolam air yg konon katanya air suci nomer 2 setelah air ZAM ZAM.Tempat pemandian dibagi 2 tempat bagian kiri untuk perempuan dan kanan untuk laki2.Juga terdapat makam kuno disekitaran tempat tsb.

an
Ulasan №52

Bagus,cuma kurang bersih

am
Ulasan №53

Petirtaan jaman kerajaanSayang masih ppkm tutup dulu

As
Ulasan №54

Candi jolotundo merupakan candi peninggalan nenek moyang kita yg mempunyai banyak kelebihan, disamping candi ini banyak digunakan sebagai tempat spiritual budaya jawa. Air sumber yg selalu mengalir melalui pancuran2 dlm kolam pemandian itu merupakan air yg mengandung banyak mineral yang bs langsung kita minum ditempat bagi yg yakin.Marilah kita lestarikan peninggalan2 nenek moyang kita serta kebudayan2 kita ini. Karena jgn sampai anak cucu kita bsk tdk mengenal budaya dan adat asli nenek moyang kita ini.Hidup Indonesia....🇮🇩

Di
Ulasan №55

Situs Candi Jolotundo terletak di Lereng Barat Gunung Penanggungan, Dukuh Balekambang, Desa Seloliman, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto. Dari candi ini mengalir sumber mata air maka di situs Candi Jolotundo juga terdapat Pathirtan. Pathirtan Jolotundo memiliki ukuran panjang 16,85 meter, lebar 13,50 meter, dan tinggi 5,20 meter. Candi ini terbuat dari batu andesit. Candi ini diduga dibangun pada masa sekitar Udayana hidup. Keterangan yang didapatkan dari situs ini berupa tulisan angka tahun, tulisan Udayana dan Mragayawati serta beberapa keterangan lain yang masih terus berusaha ditafsirkan oleh Arkeolog maupun Sejarawan.

Lu
Ulasan №56

Tempat sesuci leluhur kita. Juga buat nyantai dengan keluarga tercinta. Rahayu...🙏🙏🙏

Zh
Ulasan №57

Udaranya sejuk, tempat bagus utk belajar budaya bangsa. Jalannya sdh bagus cuma nanjaknya agak tinggi diparkiran.

Ti
Ulasan №58

Udara dan airnya sangat segar. cocok untuk rekreasi keluarga. letaknya di tengah hutan tapi akses jalannya sudah bagus diaspal semua. tiket masuk dan parkir juga murah.

Pu
Ulasan №59

Candi Jolotundo merupakan candi peninggalan hindu budha yang berada di Trawas, Mojokerto.Lokasinya yang berada di atas, serta jalan yang sangat menanjak, disarankan untuk lebih hati-hati dan mengecek kendaraan terlebih dahulu.Di candi ini juga ada sumber mata air yang dipercaya banyak orang sebagai berbagai macam obat, awet muda dan juga enteng jodoh.Tiket masuk yang hanya 10k, tempat sangat asri karena bisa dibilang lokasinya di daerah hutan. Sangat terjangkau buat liburan.

Ay
Ulasan №60

Jalannya sesuai mapHarus waspada untuk tanjakan ekstrim bangetJadi harus berhati2 berkendaraTiket masuk 10rbParkir mobil 10rb

Di
Ulasan №61

Situs besar peninggalan dinasti Erlangga yang terletak di daerah Trawas, dipercaya air disini bisa menyembuhkan berbagai keluhan penyakit.

Da
Ulasan №62

Menyegarkan, menyejukkan...serasa hidup di masa lampau 🥰🥰

P
Ulasan №63

Tempatmya bersih, lumayan sejuk, enaklah klo buat cuci mata, airnya juga dinginKalo ke sini mending lewat mojosari aja deh ya, tracking gak seberapa ekstrim :)Happy holiday gaes

no
Ulasan №64

Harga terjangkau, tempat bersih, cuma pengunjung yg kurang kesadaran aja buang sampah sembarangan padahal sudah banyak tempah sampah yg telah disediakan

Ib
Ulasan №65

Pernah ambil air nya di bawa pulang, disimpan 1 minggu n ga di dalam kulkas, tpi ttep segerr

Ha
Ulasan №66

Masih tutup tadi ke sana

Ya
Ulasan №67

Tempat yang banyak dijunjungi oleh masyarakat dari berbagai luar kota. Tempat diketinggian membuat tempat ini makin sakral. Yang juga banyak diyakini sumber air disana bisa menyembuhkan segala macam penyakit, aura kecantika yang semaikin terpancar, disegerakan mendapat jodoh, dan berbagai kepercayaan lainnya. Tapi semua itu kembali lagi pada keyakinan kita masing-masing. Yang penting kita selalu saling menghargai dari segala macam pemikiran dan perbedaan tiap masing orang.

an
Ulasan №68

Tempat nyaman dan adem utk menenangkan pikiran

Ma
Ulasan №69

Sangat ASRI, tenang, sejuk mantab deh pokoknya👍 RADEN AIRLANGGA

Ma
Ulasan №70

Situs Peninggalan Sejarah Leluhur Yang Sangat Bermanfaat buat Poetra Poetri PertiwiSelalu Jaga Kebersihan & Keseimbangan AlamBack to Nature, Go Health 👍

Dh
Ulasan №71

Untuk akses kesini, masuk melalui jalur Jolotundo yg dibilang jalur lama untuk menuju puncak penanggungan. Ada petunjuk arah disetiap jalur yg bercabang, jalurnya melewati semua candi candi purbakala. Ingat..!! ikuti jalur yg sdh ditentukan klo blom tau daerahnya. Dan jangan buang sampah sembarangan yaaa😇

Ke
Ulasan №72

Mantaplah pokoknya... karena yg datang tergantung niatnya masing2..

Ulasan №73

Tiket masuk 10rb per org, parkir motor 5rb per motor, tdk terlalu luas, tempat yg di sucikan.

ac
Ulasan №74

Kadar mineral nya sangat bagus , air d pancuran aman di minum walaupun tanpa di rebus

Ek
Ulasan №75

Rute yg aman buat mobil lewat mana ya..??

An
Ulasan №76

Tempatnya bagus. Suasana nyaman, adem. Ada kolam. Yang jelas tempatnya sakral. 👍

Me
Ulasan №77

Letaknya cukup tinggi, namun masih bisa dijangkau dengan sepeda motor matic, dan efeknya adalah mesin sepeda motor matic anda berasap 😂. Di pintu masuk yang bawah, ada semacam loket tapi sudah tidak berfungsi, jadi untuk membeli tiket bisa di loket atas. Tiket untuk dewasa @10rb. Jalan menuju ke petirtaannya cukup menanjak, jadi pastikan kendaraan dalam kondisi yang fit. Bensin juga harus diperhatikan.. Saya pengalaman berangkat dari Bangsal bensin masih separuh, waktu turun bensin habis(sudah di tanda E) 😂Kualitas udaranya bagus dan masih segar, tapi waktu ke sana saya tidak melihat ada aturan Dilarang Merokok, jadi pengunjung banyak yang merokok. Menurut saya itu cukup mengganggu kenyamanan, karena sebagian besar pengunjung yang datang(termasuk saya) kan untuk menikmati kesegaran dan keasrian alamnya, tapi malah terganggu dengan asap rokok. Jadi hal ini sangat disayangkan. Bagi yang beragama Islam, tersedia Mushola di dekat parkiran mobil, namun tempat wudhunya terbuka (perempuan dan laki-laki jadi satu).Di dalam tempat wisata juga ada kamar mandi laki-laki dan perempuan, sayangnya tidak ada petunjuk/plakat yang menunjukkan tempat kamar mandinya.Bagi yang ingin menikmati udara segar sambil makan/piknik bisa duduk-duduk atau beristirahat di joglo yang disediakan. Letaknya ada di atas, tidak terlalu di atas sih hanya naik beberapa anak tangga saja.. Ada banyak joglo di sana. Dan yang paling atas ada joglo yang besar seperti aula, tapi tidak boleh digunakan untuk beristirahat karena keadaannya rusak.Bagi yang membawa anak kecil, tolong jangan diceburkan di kolam ikan, jangan berenang di kolam ikan karena ikan-ikannya itu banyak sekali dan besar-besar, selain itu banyak kotoran ikan juga, lagipula sudah ada tanda kalau kolam ikan tidak boleh digunakan untuk berenang. Kalau mau berendam juga sudah disediakan tempat.Jika Anda ingin memberi makan ikan, anda bisa membeli makanan ikan di warung-warung di luar Candi Jolotundo/bawa sendiri dari rumah. Warung-warung tersebut menjual makanan, minuman, dan cenderamata. Tentunya dengan pilihan yang bervariasi~Mungkin akan lebih bagus lagi kalau situs sejarah ini diberi panel yang berisi sejarah singkat Raja Airlangga yang menemukan petirtaan tersebut. Jadi pengunjung pun dapat menambah wawasannya..

Mi
Ulasan №78

Bagus tempatnya.

An
Ulasan №79

Salah satu situs religi purbakala yg perlu dijaga kelestarian dan kesakralannya karna tempat religi sekarang ini sudah banyak yg berubah menjadi tempat Wisata religi ,sehingga sdh berkurang nilai kesakralannya.

ta
Ulasan №80

Sudah buka apa belum candi jolotundo nya

Bi
Ulasan №81

Untuk yang mencari ketenangan ditambah dengan gemercik air cocok untuk ke tempat ini. Terdapat seperti gazebo untuk bersantai. Diharapkan untuk menjaga ketenangan di tempat ini

ri
Ulasan №82

Untuk akses menuju ke candi jolotundo sudah cukup baik tetapi lumayan curam, untuk tiket masuk juga terbilang murah skitar 10rb, udaranya disana sejuk,tempatnya cukup bersih tetapi masih jg ada wisatawan yg buang sampah sembarangan di sekitar kolam dan tempat yg lain, terdapat banyak pendopo untuk tempat duduk dan istirahat, tempat wisata yg cocok untuk keluarga, sayangnya kamar mandinya kurang bersih.

an
Ulasan №83

Jolotundo air trbaik no 2 dari Zamzam. Dan tempat yg sakral buat bersihkan diri dari teluh maupun magic dunia hitam.

mi
Ulasan №84

Air suci tempat penyembuhan berbagai penyakit dan bagi yg menjalani ilmu disini tempat terakhirnya bersemedi pokoknya penuh MISTERI th 997

az
Ulasan №85

Wisata dan air nya bersih . mujarab

Ba
Ulasan №86

Tempatnya adem, sejuk dan asri.sumber Mata air nya juga jernih dan airnya terbaik no.3 di dunia

Dw
Ulasan №87

Untuk sampai ke tempat ini melewati jalan yang naik turun. Tempatnya sejuk. Banyak yang bersembahyang di sini. Sehingga bau dupa. Konon airnya dipercaya menjadi obat. Terdapat pemandian untuk wanita dan laki2. Ada musholla juga dan beberapa penjual kaki lima.

Gi
Ulasan №88

Tempat ini luar biasa bagus. Tempatnya masih alami dan sangat Asri. Harga makanan murah dan yg terpenting lagi disini terdapat Sumber air yg sangat jernih dan segar. Konon ada yg cerita sebagai air terbaik kedua didunia setelah air zamzam...

Ma
Ulasan №89

Petirtan era raja udayana

Ca
Ulasan №90

Tempat mencari ketenangan, menyepi, dan bersatu dengan alam. Setelah sebelumnya terkontaminasi oleh sampah masalah kehidupan

Su
Ulasan №91

Tempat yg indah dan tenang..

Jo
Ulasan №92

Salah satu tempat bersejarah sebagai tempat petirtan atau pemandian yang dibangun oleh raja udayana dan dipersembahkan kepada putranya raja airlangga, ditempat inilah raja airlangga mandi bersama permaisuri dan selir2nya, air sumber jolotundo dipercaya mempunyai khasiat dan disebut sebut sebagai air zam zam nya indonesia, terletak di area hutan lindung trawas mojokerto jawa timur, di lereng gunung penanggungan dan berjarak lumayan dekat dengan situs2 peninggalan kerajaan majapahit, air jernih dan deras ditampung kedalam kolam dan sebagian kecil kolam diperuntukkan mandi bagi pria dan wanita secara terpisah dengan aturan yang sudah di pasang di area candi, sayang..tempat bersejarah sebagus ini kurang dijaga keaslian, kebersihan serta ke asrian lingkungan, tiket masuk 10 rb dan parkir yang lumayan mahal 10 ribu, areal parkir mobil kurang luas, banyak warung makan dan kopi murah meriah, ada post pendakian gunung melalui ijin di tempat ini

en
Ulasan №93

Tempatnya keren...tapi hati2 ya ...karena jalann6a nanjak bgt ...

IM
Ulasan №94

Lika liku prjalanannya , naik turun jalane serta tanjakan² yg eXtrem , wuuuuiiiiihhhhhhh seru banget, semua terbayar di diwisata pacet , huuuffffffttt nikmatnya kembali ke alam natural banget, indonesia indonesia you is beutyful ;Jauh² dr jawa tengah, terbayar diwisata pacet, Wes pokoke nyoba kbeh selama kita liburan dsini , dr 18-12-2018 seminggu cukuplah kita muter² ktempat wisata seluruh pacet, puas wes pokoke nyenengno anak² selama liburan ini .

Ne
Ulasan №95

Airnya sangat segar.bisa lgsung diminum..terasa ada manis manisnya gt..

ed
Ulasan №96

Udaranya sangat sejuk, fasilitas terjaga kebersihannya

is
Ulasan №97

Jalur Pendakian untuk gunung PenanggunganTapi kalo ingin mendaki bukit bekel juga bisaDua2 nya juga bisa namun pembayaran dobel

Ag
Ulasan №98

Tempat sejarah yg punya nilai tinggi dan kharisma yg luar biasa.Gusti kang maringi alam dengan tujuan bisa saling membantu sesama manusia dan berguna bagi sesama lainnya.

Fa
Ulasan №99

Situs sejarah dr keturunan kerajaan mojopahit. Cocok sbg tempat edukasi bagi anak2 n bukti keberagaman keercayaan d indonesia 👍👍👍

pa
Ulasan №100

Lokasi nyaman syahduCandi kerajaan Majapahit yg berbentuk Tirta

informasi
100 foto
100 Catatan
4.7 peringkat
  • alamat:Area Hutan, Hutan, Kec. Trawas, Mojokerto, Jawa Timur 61375
  • Situs web:https://newhexajatim.blogspot.com/
Kategori
  • Tujuan Wisata
  • Bangunan Bersejarah
  • Tempat Ibadah
  • Pura
jam kerja
  • Senin:Buka 24 jam
  • Selasa:Buka 24 jam
  • Rabu:Buka 24 jam
  • Kamis:Buka 24 jam
  • Jumat:Buka 24 jam
  • Sabtu:Buka 24 jam
  • Minggu:Buka 24 jam
Organisasi serupa
  • Wisata petik jerukJL. Jenderal Basuki Rachmad No.19, Area Sawah/Kebun, Pohkecik, Kec. Dlanggu, Mojokerto, Jawa Timur 61371
  • Sa
    Sambi KuningUnnamed Road, Tangunan, Kec. Puri, Mojokerto, Jawa Timur 61363
  • Puncak JenggerHutan, Jatirejo, Mojokerto, Jawa Timur 61373
  • Bukit Cangar PacetJl. Cangar - Pacet, Hutan, Kec. Pacet, Mojokerto, Jawa Timur 61374
  • Panorama Petung SewuHutan, Kec. Pacet, Mojokerto, Jawa Timur 61374
  • Jual kaos oblong majapahitKampung majapahit Jl. Candi Brahu, Maha Vihara Majapahit, Bejijong, Kec. Trowulan, Mojokerto, Jawa Timur 61362
  • Savana Ranu ManduroMandurono, Manduro MG, Kec. Ngoro, Mojokerto, Jawa Timur 61385
  • DagangPadusan, Kec. Pacet, Mojokerto, Jawa Timur 61374
  • Wisata Sumber SigitUnnamed Road, Dusun Pungging, Pungging, Kec. Pungging, Mojokerto, Jawa Timur 61384
  • Situs Siti InggilJl. Candi Brahu No.73, Siti Inggil, Bejijong, Kec. Trowulan, Mojokerto, Jawa Timur 61362