Mengunjungi Situs Kerto, rasanya tak percaya bahwa disini dulu berdiri sebuah kerajaan besar, betapa tidak karena yang nampak sekarang hanyalah lahan terbuka berdebu dengan dikelilingi pagar BRC.Satu-satunya yang tampak adalah sebuah Umpak Batu dengan ukuran besar, dari sini bisa disimpulkan bahwa tiang atau apapun yang bertumpu diatasnya pasti berukuran besar juga. Pertanda bahwa dulu benar adanya, ditempat ini pernah berdiri bangunan besar.Sayang peninggalan bangunan Keraton yang dipimpin oleh Sultan Agung itu nyaris tidak ada lagi.
Situs yang memiliki sejarah penting dalam perjalanan Kesultanan Mataram Islam, sayangnya tidak terdapat papan informasi yang bisa memberikan informasi kepada pengunjung
Situs purbakala yang belum mengalami pemugaran. Dari jauh tidak nampak situs pada umumnya. Tapi kalo ingin mengenal situs yang asli ya ini tempatnya.
Situs Kerto terletak di daerah Pleret, Bantul, Jogja. Alamat : Dusun Kerto, Desa Pleret, Kecamatan Pleret, Bantul, Yogyakarta. Lokasi GPS : -7.87142, 110.39725.Tempat ini merupakan situs yang menjadi saksi sejarah tentang jejak dan keberadaan Kerajaan Mataram yang pernah memiliki keraton di wilayah ini.Dahulu kala, di sini pernah berdiri keraton sebuah kerajaan besar, Kerajaan Mataram Islam di bawah Sultan Agung, cucu Panembahan Senopati.Sultan Agung adalah Raja Mataram yang memperluas pengaruh sampai Jawa Timur, dan memindahkan pusat kekuasaan dari Kotagede ke Kerto. Di bawah Sultan Agung, Mataram mencapai jaman keemasannya.Peninggalan Keraton Mataram jaman Sultan Agung di Situs Kerto itu kini hanya menyisakan sejumlah umpak batu andesit berukuran besar yang biasa digunakan sebagai landasan pilar utama atau soko guru bangunan keraton.Umpak batu di Situs Kerto ini memiliki lubang di atasnya sebagai dudukan pilar, serta ada ornamen daunan di setiap sisinya.Besarnya umpak batu andesit ini bisa menjadi gambaran besarnya pilar bangunan keraton pada waktu itu. Umpak batu ini menurut perkiraan, dahulunya adalah Siti Hinggil Keraton Mataram.
Situs Kerto ini letaknya di dekat pemukiman warga. Jadi kalau mau ke situs Kerto harus menghubungi pihak Museum Sejarah Purbakala Pleret karena gerbangnya selalu dikunci oleh pihak museum untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Disini masih banyak penggalian yang isinya tembok tebal semasa keraton masih berdiri dan umpak (landasan tiang). Umpak situs Kerto memiliki hiasan yang melambangkan huruf hijaiyah dan kalau digabungkan membentuk kata Muhammad.
Keraton Kerto dan Pleret pernah menjadi pusat pemerintahan kerajaan besar Mataram Islam pada abad XVII. Dari Keraton Kerto, di tempat inilah, Sultan Agung memimpin zaman keemasan Mataram Islam dan menggerakkan perlawanan terhadap Belanda (VOC). Amangkurat I, anak Sultan Agung kemudian memindahkan Keraton dari Kerto ke Pleret pada 1647. Tidak diketahui alasannya, karena lokasi tidak terlalu jauh. Pleret kemudian diserbu, diduduki, serta dijarah oleh Trunojoyo pada 1677 yang membuat Amangkurat I lari ke arah Barat menuju Batavia, namun meninggal di Tegal Arum, Tegal.
Sangat bersejarah... Tp mudahan lekas dijadikan tmpat wisata edukasi. Mungkin masih dalan proses
Masih perlu perhatian lebih serius... padahal beliau raja besar di Jawa, tapi masih kurang bgt perhatian thdp situs2nya...
Tempatnya masih belum terawat, dan keamanan belum optimal
Lestarikan situs peninggalan jaman nenek moyang
Nyaman,asri
Semoga segera dibuka untuk wisata agar dapat menambah ilmu pengetahuan
Melestarikan budaya
Pernah mampir ke sini.. Belum bisa membayangkan bentuk kratonnya seperti apa..
Harus ada yang jelain kesini, biar gak bingung.Situs kerto, disinyalir adalah Siti Hinggil Keraton.
Bagus.. Mungjin lebih diberi keterangan terkait Situs, agar orang lebih paham..
Sangat bagus untuk wisata apa bila di renofasi /di kelola dengan baik
Bagus sangat nyaman
Sangat bagus
Saya suka dengan penemuan sejarah seperti ini. namun saya bertanya tanya, kondisi situs seperti belum selesai proses eskavasi namun tidak ada pembatas di areanya. jadi pengunjung bebas masuk serta menjamah situs tersebut. saya melihat susunan batu batanya berbeda dari penyusunan batu bata jaman sekarang, penyusunannya bersilang. ukuran batu bata termasuk besar dibanding dengan ukuran batu bata jaman sekarang. terdapat juga batu hitam gunung vulkanik serta batu putih sebagai komponen penyusun bangunan.
Tempat bersejarah
Sarana edukasi untuk pelajar yg kebetulan sedang berlibur dijogja, merupakan penInggalan berupa umpak batu pada abad 17 MASEHI, masih banyak disekitarnya peninggalan yg sampai sekarang sedang digali berupa penemuan situs masjid di daerah kerto plered bantul K.N monggo bagi yg berkenan baik dari civitas akademik maupun pelajar yg ingin menggali lebih dalam lagi tentang peradaban zaman mataram kuno bisa dilihat dan difoto dalam keadaan aslinya
Gk nyangka.... disini dulu berdiri keraton Mataram yg megah yg di pimpin oleh Sultan Agung... suatu kebanggaan bisa datang kesini karena mungkin org tidak tertarik dengan yg dilihat disini... tp cobalah untuk menghargai nilai yg terkandung didlmnya... sempat sedih juga karena tak banyak wujud bangunan yg tersisa, shg hanya bisa membayangkan tanpa bs melihat nyata kemegahan keraton Kerto waktu itu... semoga pemerintah & masyarakat saat ini dpt menemukan bukti2 kejayaan sejarah & dpt bermanfaat bagi masyarakat kembali.
Situs Kerto Pleret Bantul Jogja merupakan situs yang menjadi saksi bisu jejak keberadaan Kerajaan Mataram yang pernah memiliki keraton di wilayah ini. Peninggalan Keraton Mataram jaman Sultan Agung di Situs Kerto itu kini hanya menyisakan sejumlah umpak batu andesit berukuran besar yang biasa digunakan sebagai landasan pilar utama atau soko guru bangunan keraton. Umpak ini berada di tempat terbuka, dan hanya beberapa meter dari bibir tebing pendek yang tampaknya rawan longsor.
Tempat bersejarah yg masih terjaga sampai sekarang
Disinilah dulu ibukota Mataram pada era Sultan Agung Hanyakrakusuma. Perluasan wilayah ke timur dan ke barat dari pulau Jawa dilakukan di sini. Termasuk rencana serbuan ke Batavia pada 1628 & 1629. Kedhaton Kerta hanya digunakan di masa Sultan Agung (1613-1645) & tahun awal masa Amangkurat I saja.
Suka sekali
Mantab
Berada di antara jalan pleret dg jl imogiri timur (jejeran)
Dalam situs ini sangat sedikit yg bisa dilihat. Mungkin perlu penggalian yang lebih dalam dan luas, tapi masalahnya di sekitar area situ sdh dikelilingi oleh rumah penduduk yg cukup padat
Peninggalan Sejarah kebesaran Kerajaan Mstarsm, jangan hanya cerita buktikan, kunjungi dan lihat buktinya.....
Objek Wisata situs Kraton Kerto di Pleret Bantul Yogyakarta adalah salah satu tempat wisata yang berada di Desa Kerto, Kecamatan Pleret, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia. Objek Wisata situs Kraton Kerto di Pleret Bantul Yogyakarta adalah tempat wisata yang ramai dengan wisatawan pada hari biasa maupun hari liburan. Tempat ini sangat indah dan bisa memberikan sensasi yang berbeda dengan aktivitas kita sehari hari.
Situs sejarah kerajaan Mataram.. untuk mengwtahui langsung peninggalan nenek moyang kita
Tempat yang perlu di lestarikan,.,peninggalan jaman dulu
Disini dulunya terletak Keraton Sultan Agung. Berada di tengah Desa Kerto. Walaupun kurang terawat, dan hanya menyisakan dudukan tiang Keraton, Anda wajib mengunjunginya untuk lebih mengenal sejarah Kerajaan Mataram.
Bersejarah
Warisan leluhur adiluhung yg hilang karena ego jaman dulu
Tempat ini mengandung nilai-nilai sejarah,sedang diperbaiki dan akan dijadikan tempat wisata di pleret.DIY
Wow keren sih. Semoga saja proyek BPCB ini segera diselesaikan
Tempatnya kurang terawat. kurang ada kepedulian pihak-pihak terkait untuk merawat situs ini.
Kisah sejarah kerajaan mataram islam dimasa Sultan Agung Hanyokro Kusumo...di plered
Lokasi ini sekarang dipagari, sebetulnya baik sayang untuk memasukinya terkadang kita harus mencari juru peliharanya terlebih dahulu
👍👍👍
Nek dbuat taman bgus tanpa rus ngubah nilai budayanya
Cikal bakal keraton jogja ada di kampung saya
Sayang bgt cuma tinggal umpaknya tok.
Kaya akan sejarah
Peninggalan bersejarah. Bagus untuk referensi anak anak kita.
Mantab
Benda purbakala..perlu dilestarikan
Tempat mengenal dan mengenang dari kejayaan mataram di masa Sultan Agung
Hanya tinggal 2 buah batu besar
Sejuk dan nyaman
Untuk prasesjarah jaman dulu msh awett
Belum terklola dengan baik
Mencoba mempelajari kejayaan Mataram Islam era Sultan Agung
Melihat budaya
Bagus tempat nya
Peninggalan sejarah yg luar biasa
Situs peninggalan kerajaan Mataram kuno pleret
Tempatnya bagus
Perlu anak mengetahui sejarah
Bangunan sejarah
Cuma lewat blm pernah kesini
Situs Kraton Mataram Sultan Agung
Tempat berdirinya kerajaan mataram
Bagus dan nyaman di jelas kan
Tempatnya agak horor, kalau masuk gratis lhoo
Apa yg bisa dilihat?
Masih dalam tahap pembanngunan
Masih dalam pengembangan..
Dekat rumah t4 tinggal
Tempat bersejarah
Ya agak kurang tahu seh tentang sejarah
Patut dijaga
Sedang dilakukan penggalian.
Sejarah
Mengukir sejarah
Peninggalan Sejarah Kerajaan Mataram
Dekat rumahku
Perlu perawatan yg baik
Ini bagian sejarah jg
Melihat peninggalan kesultanan mataram
Bekas kraton deket rumah
Peninggalan sejarah yang harus diungkap
Budaya tinggalkan leluhur
Keren